Jumat, 01 April 2016

Apri di Bulan April

Bulan Januari yang mendebarkan, Februari yang chaos, dan Maret yang sendu sudah dilewati (trus?) ya trus apalagi ya yang akan kita (KITA?) temui, juga apalagi yang akan meninggalkan kita (KITA LAGI?)
Tidak banyak berharap menerima apa-apa, tapi sebisa mungkin lebih baik tidak kehilangan banyak lagi. Ngomongin apa sih kha? Oh yang itu?
Sejak bulan lalu ada yang saya tunggu-tunggu nih di bulan April, AADC 2! Tapi karena launchingnya akhir bulan, jadi rencana saya baru nonton awal Mei, ada yang mau ikutan? Ehtapi kalau mau nobar sama saya mikir-mikir dulu hahaha, soalnya terakhir nonton beberapa minggu yang lalu, teman saya akhirnya angkat suara setelah sekian lama, katanya saya tidak berisik taapiii, gelisah sekali saat nonton, banyak geraknya, wahaha.
Kemarin itu karena tidak ada agenda apa-apa, as usually saya memutuskan berleha-leha di kamar, beli banyak cemilan dan nonton film lama (typical tuesday nite -_-), saya memilih film Ada Apa Dengan Cinta  untuk persiapan nanti nonton sekuelnya. Dulu saat film ini lahir tahun 2001, saya baru daftar masuk SD masa', haha
Selain launching AADC2, di bulan ini saya punya 2 sahabat beda masa yang milad. Sahabat sejak SMP, Indah Nur Insani dan teman seperjuangan di kantin kampus, namanya Muh Apriadi Rodin, salah seorang Jocareture juga (Wait, saya belum pernah menulis tentang Jocareture ya? Oke, nanti ya). Nah Apriadi ini (yang biasa dipanggil Apri, Adi, atau Rodin -_-) lahir tepat 1 April, 21 tahun yang lalu (1995) ya sebenarnya dia satu angkatan lebih tua karena pindah kampus. Biar begitu dia ogah dipanggil kakak, sok muda eww, dan karena udah teman dekett banget jadi persoalan beda setahun sungguh sangat tidak penting untuk diangkat.
Rodin, belakangan saya baru tahu dia suka membaca. Di awal-awal perkuliahan saya kira dia cowok introvert dilihat dari kesehariannya di kelas, malah biasa gak ngeh dia masuk atau tidak. Masuk semester 3, karena Jocareture, kita baru benar-benar dekat. Dan semenjak kenal itulah saya sadar nih anak jauuuh dari kalem! Kalau jaim sih iya kadang. Humoris, pengertian sama teman dan sedikit sabar (coba dicubit, pasti gak marah), tapi kok bisa-bisanya jadi korban pengkhianatan cinta dan ancurnya lagi pelaku perselingkuhan itu masih teman satu kelas kita, antara lucu dan prihatin. Huahaha (please jangan lapor ke Rodin kalau saya ember). Mungkin diantara kalian ada yang kasihan dan kebetulan masih jomblo? silahkan hubungi saya, tapi ada wawancara panel dulu, untuk memastikan teman saya yang ini tidak akan disakiti lagi *Rotfl* *Rodin kalau nanti kamu baca ini, saya sungguh minta maaf*

Sebagai penutup,
Selamat 21 tahun Apri!
Sehat selalu (baca:kurangi merokok!), kuliahnya beres, pokoknya semua yang diusahakan tercapai. Amin Ya Robbal Alamin